[INTERVIEW] Genshin Impact Bersama miHoYo

Seperti yang telah kita ketahui, game mobile pada dasarnya dibuat dengan berbagai kemudahan dan kepraktisan. Oleh karenanya wajar apabila tingkat kesulitannya tidak begitu sulit dan cenderung mudah. Bisnis gratis dengan live-service kerap kali membuat banyak developer maupun publisher buta akan penghasilan yang menggiurkan dari industri tersebut.

Hal ini membuat kebanyakan game mobile miliki batasan tertentu. Misalnya saja penggunaan energi, exp yang terbatas dalam jumlah tertentu, hingga pembatasan lain. Membuatnya cukup disayangkan bagi para gamer hardcore untuk terus memainkannya demi mencapai sesuatu, misalnya saja item dalam jumlah tertentu. Jika mereka ingin melewati batasnya, maka player perlu membayar sejumlah uang untuk itu.

Meskipun tidak banyak, namun terdapat developer yang masih kedepankan kesenangan bermain para playernya tanpa batasan. Salah satunya adalah Genshin Impact buatan miHoYo yang hadir tanpa batasan tertentu. Setidaknya itulah impresi kami saat mencoba memainkan versi alpha dan betanya.

“Rampung” kerjakan Honkai Impact 3rd, miHoYo yang masih terus berikan update game tersebut mencoba kerjakan game yang sedikit berbeda dari proyek mereka sebelumnya. Mereka angkat tema open-world exploration dengan beberapa elemen yang mirip dengan Honkai Impact.

Dirilis sebagai game PC/Mobile/Console, Genshin Impact angkat gaya seni anime sebagai dasar visualnya dan cerita orisinal di dunia bernama Teyvat. Namun nampaknya miHoYo tak mendasari elemen permainannya sebagai game mobile seutuhnya.

Hal ini kami rasakan saat kami mencicipi alpha dan beta gamenya. Perpaduan elemen mobile yang terbatas pada elemen tertentu seperti gacha dan eksplorasi untuk game console membuatnya cukup sulit untuk dikatakan sebagai game mobile yang seutuhnya. Dunianya yang luas dengan intrik cerita yang menarik menjadi salah satu daya tarik dari Genshin Impact, tak terkecuali bagi player yang hobi mengoleksi karakter anime perempuan untuk dijadikan waifu-nya.

Namun dari beberapa elemen yang dipampangkan miHoYo saat alpha dan betanya, masih banyak hal lain yang perlu digali setelah gamenya dirilis nanti pada tanggal 28 September 2020.

Kami beruntung mendapatkan kesempatan untuk menanyakannya langsung pada miHoYo. Melalui interview tertulis, kami menanyakan beberapa elemen tertentu yang akan hadir dalam Genshin Impact dan rencana mereka ke depannya untuk mengembangkan game tersebut.

Seperti biasa, kami akan cantumkan beberapa poin penting terkait informasi yang telah mereka jawab. Berikut jawaban mereka:

  • Eksplorasi merupakan elemen dasar Genshin Impact, oleh karenanya player akan dipaksa untuk lakukan eksplorasi di sepanjang gamenya.
  • miHoYo tak miliki rencana untuk hadirkan mount dalam gamenya, indikasikan bahwa player akan tetap mengeksplorasi dunianya dengan berjalan dan skygliding. Namun mereka akan berikan kustomisasi karakter, salah satunya seperti skin. Ketika kami menanyakan apakah mereka juga akan hadirkan headgear seperti topeng, mereka masih bungkam dan hanya menjawab akan memberikan update kedepannya.
  • Tidak ada cara mudah untuk mengumpulkan material untuk upgrade. Player mau tak mau harus mengumpulkan semua material upgrade dari dungeon dan eksplorasi. Dengan kata lain, player malas tidak akan bisa memainkan gamenya dengan sangat mudah untuk urusan pengumpulan material upgrade.
  • miHoYo tegaskan bahwa mereka akan berikan peningkatan untuk fitur Domain dengan material dan fitur baru yang pada nantinya akan mereka update. Domain akan lebih dinamis pada setiap updatenya.
  • Genshin Impact takkan miliki DLC yang berisi cerita khusus layaknya game PC maupun console. Mereka akan berikan semuanya gratis dengan update seperti karakter, cerita, permainan sosial, dan pengalaman yang terus berubah pada setiap updatenya. Dengan kata lain miHoYo masih memegang teguh monetisasi gacha yang mereka angkat.
  • Kami menanyakan apakah akan ada PvP dalam gamenya. Namun miHoYo dengan tegas mengatakan bahwa PvP takkan menjadi fokus mereka dalam Genshin Impact. Gamenya akan tetap menjadi game single-player-co-op saja.
  • Ketika ditanya apakah Genshin Impact berhubungan langsung dengan Honkai Impact, miHoYo hanya menjelaskan bahwa player harus menemukannya sendiri apakah gamenya akan saling berhubungan atau tidak.
  • miHoYo juga nampaknya masih miliki rencana untuk perilisan gamenya di PlayStation 5 atau Xbox Series X. Sayangnya belum ada kejelasan apapun tentangnya. Mereka akan mengumumkannya jika rencana mereka telah terbentuk.

Genshin Impact rencananya akan dirilis di PC, PlayStation 4, Android, dan iOS sebagai game free-to-play pada tanggal 28 September 2020 nanti. Saat ini player sudah bisa melakukan pre-load atau download terlebih dahulu tanpa bisa memainkannya di semua platform tersebut. miHoYo rencananya juga akan merilis gamenya ke Nintendo Switch, namun belum ada kejelasan apapun tentang kapan mereka akan meluncurkannya di console hybrid tersebut.

Baca lebih lanjut tentang Genshin Impact, atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.

For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: author

Ubisoft Forward 2023 — Open Beta XDefiant akan Bisa Diikuti Semua Player

XDefiant menjadi salah satu game paling diantisipasi dari Ubisoft yang pertama kali diumumkan pada Juli 2021 kemarin. Game tersebut dikonfirmasi bakal free-to-play dan merupakan game FPS multiplayer dengan berbagai mode permainan dari beragam faksi yang didasarkan dari seri game Ubisoft lain seperti Far Cry dan Splinter Cell.

Game tersebut sempat berada di bawah nama Tom Clancy sebelum akhirnya dibatalkan demi bisa menghadirkan konten-konten diluar seri game Tom Clancy. Kini, setelah menyelenggarakan sesi Closed Beta pada April kemarin yang mayoritas untuk streamer Twitch, Ubisoft kini siap untuk memperkenalkan XDefiant ke lebih banyak pemain.

Open Beta XDefiant Diumumkan di Ubisoft Forward 2023

Lewat Ubisoft Forward 2023, Ubisoft mengumumkan sesi Open Beta yang mereka sebut “Open Session” untuk game ini dimana siapapun bisa menjajal game kompetitif itu terlebih dahulu sebelum nantinya dirilis.

Sesi terbuka itu akan dimulai pada 22 Juni pukul 12 malam WIB dan berakhir pada 25 Juni pukul 1 siang WIB, untuk PS5, Xbox Series X/S dan juga PC.

Tanggal rilis XDefiant akan diumumkan segera setelah Open Session berakhir dan akan dimulai dengan ‘Pre-Season’ selama enam minggu yang bakal menampilkan semua konten yang tersedia selama Closed Beta dan Open Session.

Beberapa diantaranya seperti lima mode permainan, lima faksi (Cleaners, Libertad, Echelon, Phantoms dan Dedsec), 14 map (10 map Arena dan empat map Progression) dan 24 senjata.

Ubisoft Bagikan Rencana untuk Tahun Pertama XDefiant

Selain Open Session dan pramusim, Ubisoft juga membagikan rencana mereka untuk tahun pertama game tersebut. Rencananya, mereka akan menghadirkan empat faksi baru, 12 senjata baru dan 12 map baru.

Dengan format musiman yang berlangsung selama tiga bulan, artinya tiap musim akan membawa satu faksi baru, tiga senjata baru dan tiga map baru.

Menarik untuk melihat bagaimana game ini ketika sudah dirilis secara penuh nantinya mengingat pada sesi Closed Beta kemarin, game tersebut menjadi salah satu game yang paling banyak ditonton di Twitch, melampaui game FPS sejenis seperti Call of Duty Modern Warfare 2 dan Warzone 2.

Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait XDefiant atau artikel lainnya dari Arif Gunawan. For further information and other inquiries..